Perbedaan Umur dalam Berpacaran
Jatuh
cinta konon tidak mengenal umur dan latar berlakang. Sering kali alasan
ini digunakan oleh mereka yang berpacaran. Namun pada kenyataannya,
pacaran atau berhubungan dengan lawan jenis dengan perbedaan umur yang
cukup jauh bukan hal yang mudah. Apalagi bila perbedaan usia mencakup
belasan bahkan puluhan tahun.
Seringkali publik memandang sebelah mata pada hubungan semacam ini. Oleh karena itu, bila Sobat Gemintang merasa jatuh
cinta pada orang yang umurnya jauh lebih tua atau jauh lebih muda dari
umurmu, ada beberapa hal yang harus kamu pertimbangkan sebelum mengajak
si dia menjalin hubungan ke arah yang serius.
Lupakan bila perbedaan umur terlalu jauh
Bila orang yang kamu sukai memiliki
perbedaan umur yang sangat jauh denganmu, jangan memaksakan keinginan.
Perbedaan umur yang terlalu jauh akan sangat mempengaruhi pada bagaimana
cara kamu berpikir dan bertindak. Selain itu, perbedaan umur terkadang
juga menunjukkan perbedaan tingkat kedewasaan emosi. Daripada kamu
menyesal di kemudian hari ketika perbedaan umur itu mulai menjadi
jurang, lebih baik mundur dari sekarang.
Sadari betul motif kamu
Ada banyak alasan yang menyebabkan orang
memilih pasangan yang lebih tua atau lebih muda. Biasanya motivasi ini
sering tidak disadari oleh orang yang bersangkutan. Misalnya, orang yang
cenderung mencari pasangan yang jauh lebih tua biasanya mencari sosok
orang tua yang selama ini mungkin tidak didapatkan di rumah.
Mungkin juga mereka merasa tidak aman
secara financial sehingga mencoba mencari keamanan finansial. Alasan
orang menyukai orang yang jauh lebih muda karena merasa dihargai dan
dihormati secara pengalaman hidup atau memang senang mengayomi dan
mengurus. Jadi pastikan dulu apa motivasi dan alasan dibalik
keputusanmu, Sobat.
Siap dengan perbedaan generasi
Jika kamu tetap ingin melanjutkan
hubungan ini, ada baiknya kamu siap untuk menghadapi perbedaan generasi
yang mungkin terbentang diantara kamu dan pasanganmu. Perbedaan generasi
bisa memengaruhi gaya hidup, kesukaan, cara berpikir dan berlaku
seseorang.
Tidak salah bila kamu mencoba lebih
terbuka untuk mencari tahu dari generasi macam apa pasanganmu berasal.
Kamu juga perlu memiliki sikap toleransi yang cukup tinggi. Selain itu,
hal ini harus berjalan dua arah, buat komitmen antara kamu dan si dia
untuk saling mencoba mengerti satu sama lain.
Harus siap dikritik
Dalam menjalani hubungan dengan perbedaan
umur yang cukup jauh, kamu harus siap menghadapi berbagai reaksi dari
orang di sekitarmu. Kamu dan pasanganmu harus siap menghadapi pro dan
kontra yang dilontarkan keluarga, teman, dan masyarakat sekitar kamu.
Sekali lagi, rasa toleransimu harus cukup besar dan kamu harus
sering-sering berlapang dada.